My mind........... |

ketika saling berdiskusi dan bertukar pikiran dan pengalaman bersama kakak saya yang pertama. Saya mempunyai pemikiran baru tentang sesuatu.... Yah, Makanan....

Ketika orang harus membayar Rp.100.000 untuk belajar Table Manner (etika dalam jamuan makan) saya terbesit satu pikiran....

Kenapa yah yang dijadikan menu Table Manner itu makanan eropa? Steak, Soup, Bread and Butter, Wine, Salad. Saya jadi penasaran, di Jepang sana belajar nggak sih yang namanya Table Manner?

Okelah kalau hal itu dijawab dengan jawaban "itu adalah makanan Internasional, dan secara tidak sadar kita dituntut untuk memakan itu. Dimanapun negaranya pasti belajar itu Table Manner"

Tapi, kok nggak ada yah makanan Indonesia yang dijadikan menu pada jamuan makan resmi?
kalaupun juga ada, kek gimana yah makannya biar agak ber-etika dan mempunyai nilai estetika?

Misal, Sate gimana yah makannya biar elegan? Apa harus dilepas dulu potongan dagingnya dari bilah bambu lalu dimakan menggunakan garpu? Ah... itu sih bukan sate namanya... Khasnya Sate kan daging yang ditusuk di sebilah bambu

Misal, Sayur Asem gimana yah makannya biar mempunyai nilai estetika? Apa bongkol jagung tidak dimasukkan dalam mangkoknya.. cukup Sayur yang dikasih asam aja? Ah... itu sih bukan Sayur asam namanya... Khasnya Sayur Asamkan harus ada bongkol jagungnya..

Misal, Bakso gimana yah makannya biar mempunyai etika? Padahal kebanyakan kan makannya sambl menunduk dan cepat-cepat makannya karena kalau dingin 'katanya' nggak enak lagi rasanya. Apa harus makannya pelan-pelan, terus menggunakan Table Manner untuk makan soup? apa nggak jatuh itu mie dan makan baksonya sendiri pun gimana hayo?

Misal, Lalapan gimana yah makannya biar mempunyai nilai kesopanan? Apa iya makannya mesti pakai sendok garpu? Ah itu sih bukan lalapan namanya.. Khasnya lalapan kan harus menggunakan tangan dengan gaya comot sana comot sini dan pakai sambal lagi... 

Seandainya saya diizinkan untuk mengkonstruksi suatu konsep, saya ingin sekali mengkonsep 'Table Manner' untuk makanan Indonesia. semisal : sate, lalapan, bakso, sayur asem. Maksudnya biar ketika kita makan makanan itu mempunyai nilai estetika dan etika. Harapannya sih satu, biar makanan indonesia bisa tersaji pada jamuan makanan Internasional.

.............. Saya pun berpikir, ketika Obama makan Sate dan Bakso bagaimana yah?


*sumber photo : berbagai sumber lewat bantuan google


Perfect Class @kristianusevan Luapan Emosi