Pages

Sunday, March 6, 2011

My inspiration film part 4


fyuhhh.. harinya panas dan gw pun buka baju..
ssssttt.. diem aja yah mulai dari part 1 sampai part 4 ini gw belum mandi
padahal jam dilaptop gw udah menunjukkin jam 13:18.. hehehehe

oke.. lanjut my inspiration film..

4. Denias SENANDUNG DI ATAS AWAN

* yap.. denias senandung di atas awan. Film yang satu ini mengambil secene di pulau papua
dan berdasarkan kisha nyata yap sama aja kek film sang pemimpi dan laskar pelangi
yang diambil dari kisah nyata.
Denias putra pedalaman papua, mempunyai semangat untuk belajar. Bermula dipindah tugaskannya guru yang ditugaskan mengajar di pedalaman papua (didi petet) Denias menjadi tidak ada semangat untuk belajar lagi.
lalu datanglah ari sihasale yang bertugas sebagaia tentara mulai mengajar dan membangun kembali sekolah yang sangat sederhana mungkin sebuah pondok yang digunakan untuk tempat belajar. Denias dengan semangatnya, belajar dengan sungguh-sungguh dengan segala keterbatasan dan fasilitas yang ada. Ari Sihasale pun telah menyelesaikan tugasnya di pulau papua dan meninggalkan denias, tapi hasil dn kera keras selama di papua dilanjutkan Denias dengan melanutkan pendidikan SDnya ke kota tembagapura (pusat kota papua yang maju).
Disitu dia di test dan berhasil masuk dan bergabung dengan para anak-anak suku pedalaman papua yang mendapatkan kesempatan bersekolah milik PT. Freeport itu.
Banyak halangan yang ia dapatkan di sekolah barunya sampai dia bermasalah di sekolah barunya karena ada teman satu kampungnya yang tidak menyukai dia. Denias pun sempat putus asa dan tidak mau sekolah lagi, tapi karena dorongan dan bujukan seorang guru (diperankan Marcellina Zalianty) ia pun mau bersekolah dan mendapatkan seorang teman wanita (diperankan Pevita Pearce). Akhir cerita ia pun menyelasaikan pendidikannya dan mendapatkan beasiswa dari Freeport ke Australia.. karena semangat dan kegigihannya anak suku pedalaman papua yang ingin membuka diri untuk dunia baru..

oke ini adalah cerita nyata, dan kakak gw yang dulu kerja di Freeport sempat ketemu si Denias tersebut, rupanya? yah seperti orang papua kebanyakan lah hitam, rambut kerinting dan agak tambun..
dia cerdas, bukan karena keturunan. tapi karena kegigihannya dalam serba kekurangan. Belajar dari alam itulah yang dilakukan denias karena segala peralatan dan fasilitas yang sangat sulit di daerah papua sana. Buku dan seragam adalah benda yang mahal, kita disuguhkan betapa hebatnya Denias melintas gunung dan sungai hanya untuk bisa ke kota tembagapura untuk mengenyam pendidikan SD dengan bermodalkan tas yang terbuat dari karung beras, buku satu, seragam pemberian maleo (Ari Sihasale) dan peta Indonesia yang terbuat dari kardus.
Itulah cerminan pendidikan kita, bahwa di daerah timur Indonesia sana, pendidikan adalah hal yang mahal. hanyalah anak kepala suku sa yang berhak untuk sekolah. sangat kontras dengan hasil alam yang dimiliki papua, sedikit yang bisa menikmatin hanyalah orang-orangnya saa yang menikmatin hasil bumi di papua.
film ini cukup membuat gw menangis kalau melihat perjuanggannya, apalagi melihat ada pevita pearcenya.. yuhhhu... hahahaha

Pesan moral yang disampaikan dalam film ini :
1. apapun kondisinya jangan membuat keadaan menghambat elu buat mengenyam pendidikan
jangan pasrah dengan keadaan dan kondisi tetap berjuang dan berusaha untuk hidup yang lebih baik.
2. usaha dan perjuangan yang berat pasti akan berbuah manis dan tidak sia-sia


Buat yang pengen nonton, lagi-lagi dengan baik dan rendah diri gw kasih link downloadnya




Perfect Class @kristianusevan Luapan Emosi

1 comments:

Jurnal Junior said...

apa saja yang telah diberikan alam kepada kita? sebenarnya itu telah melebihi semua yang kita minta,,

Post a Comment